Berbagai jenis sensor dalam Robot
Seperti indera pada manusia. Robot dapat mengenali lingkungannya menggunakan sensor. Sama seperti seseorang bisa kedinginan dengan kulit, melihat dengan mata, mendengar dengan telinga, mengecap dengan lidah dan mencium dengan hidung.
Jika manusia hanya memiliki 5 indera fisik. Robot bisa lebih dari itu, karena robot bisa menggunakan sensor apa pun. Robot dapat menerima lebih banyak informasi, termasuk indera pada hewan. Robot dapat memiliki semuanya.
Jenis Sensor pada Robot
Ada banyak jenis sensor yang bisa ditanamkan pada robot. Karena fungsinya juga banyak. Diantaranya adalah
1. Touch Sensor
Push Button dan Touch Sensor |
2. Light Sensor
Sensor ini mendeteksi cahaya atau peka terhadap cahaya sekitar. Dengan sensor ini, robot dapat mengetahui gelap dan terang suatu objek, suatu tempat, siang dan malam. Untuk mengetahui gelap dan terang suatu tempat biasanya menggunakan sensor LDR, sedangkan untuk kebutuhan robot line follower (pengikut garis) menggunakan infrared(IR) sensor.
3. Color Sensor
Color Sensor/ Sensor Warna |
Sama seperti light sensor atau infrared sensor, color sensor juga dapat mendeteksi cahaya dan kegelapan dengan menangkap warna hitam putih. Namun selain itu, color sensor juga dapat mendeteksi warna lain seperti merah, biru, kuning, dll. Dalam penerapannya, sensor warna juga dapat digunakan untuk membuat robot Line Follower menjadi lebih kompleks, yaitu dapat mengikuti garis dengan warna yang lebih spesifik.
4. Distance Sensor
Ultrasonic Sensor |
Jenis sensor yang digunakan untuk mendeteksi objek dengan mengukur jarak objek tersebut. Sensor ini dapat mengukur jarak dengan sangat akurat. Dalam robotika, sensor jarak sama bergunanya dengan mata. Robot dapat melihat objek di depannya melalui sensor ini. Contoh Distance Sensor yang paling sering digunakan adalah Ultrasonic sensor. Cara kerjanya sama persis seperti mulut dan telinga pada kelelawar.
5. Sound Sensor
Sound Sensor dan Voice Recognition |
Mendeteksi suara di sekitar robot, fungsinya tentu saja telinga. Berkat program sensor ini, ia dapat membedakan antara suara keras, bass, dan tenang. Kita bisa mengatur intensitasnya secara manual atau melalui program, tergantung dari jenis sensor suara yang digunakan. Bahkan untuk jenis Voice Recognition, itu bisa diprogram untuk mendengar kata (bahasa) yang digunakan manusia.
6. Balance Sensor
Gyroscope Sensor |
Sering digunakan untuk menyeimbangkan robot. Mengetahui kemiringan dan membantu untuk bangun ketika robot jatuh. Salah satu contohnya adalah Gyroscope, dipakai juga pada Smartphone.
7. Gas Sensor
Gas Sensor |
Digunakan untuk mendeteksi gas atau asap di sekitarnya. Seperti hidung manusia, dan dapat membedakan antara gas normal dan berbahaya. Contoh penerapan gas Sensor adalah untuk robot penjinak Bom, atau robot GreenBird.
8. Temperatur Sensor
Temperature Sensor |
Sama seperti kulit bisa terasa panas dan dingin. Berkat sensor suhu, robot dapat merasakan suhu di sekitarnya. Sebenarnya masih banyak lagi sensor yang bisa kamu gunakan untuk robot. Tapi 8 sensor diatas adalah yang paling sering digunakan. Terimakasih telah membaca artikel ini. Bila tertarik belajar Robotik bisa kunjungi Racer Robotic. Kami harap artikel ini akan memberi Anda wawasan tentang robotika.
Komentar
Posting Komentar